Gudang atak bambu (Tobacco Barn) merupakan tempat khusus untuk mengeringkan tembakau dengan metode air drying. Menjelang musim panen, gudang ini mulai dipersiapkan agar siap menampung tembakau yang baru dipetik. Proses pengeringan berlangsung sekitar 21 hari,…
Continue Reading “Gudang Atak Bambu: Jejak Sejarah dalam Proses Pengeringan Tembakau”
Pada 13-14 Januari 2017, Universitas Sanata Dharma di Yogyakarta menyelenggarakan konferensi internasional bertajuk “Reviving Benedict Anderson: Imagined (Cosmopolitan) Communities” untuk mengenang kontribusi Benedict Anderson, seorang sejarawan terkemuka yang dikenal melalui karyanya “Imagined Communities”. (ivaa-online.org) Salah…
Continue Reading “Dunia Tanpa Identitas: Tembakau sebagai Simbol Komunitas Terbayang”
Cerutu Tahun 1857 (Kisah Ship of Gold yang ditulis oleh Garrett Rutledge di Majalah Cigar Aficionado, 14 Februari 2023) Pada 3 September 1857, kapal S.S. Central America, yang dikenal sebagai Ship of Gold, berlayar membawa…
Hari ini, aku ingin menuliskan perjalananku bersama Pak Bambang dari Caraka Tembakau Indonesia (CTI) ke Kecamatan Besuki, Situbondo—dulu bagian dari eks Karesidenan Besuki. Agenda tambahan ini satu jalur berangkat dari Maesan, Bondowoso ke arah Panarukan…
Continue Reading “Menelusuri Jejak Tembakau di Besuki: Warisan Sejarah yang Terus Hidup”
Perdagangan tembakau dan cerutu antara Indonesia dengan negara-negara Eropa memiliki sejarah yang dimulai sejak abad ke-16, pada era penjelajahan Portugis di Hindia Timur (penyebutan Indonesia saat itu). Di antara negara-negara yang merupakan produsen tembakau terbesar…
Continue Reading “Perdagangan Tembakau dan Cerutu Masa Silam”
Warisan Budaya dan Ekonomi Lokal Jember, sebuah kabupaten di Jawa Timur, telah lama dikenal sebagai salah satu pusat industri tembakau terbaik di Indonesia. Namun, peran Jember dalam sejarah cerutu memiliki keistimewaan tersendiri, menjadikannya sebagai salah…
